SahabatQQTraveling - Salah satu daya tarik Pariwisata di Sumatera Barat adalah kulinernya. Tak dapat dipungkiri, hal yang pertama kali dicari setelah keindahan alamnya adalah kuliner khas dari objek wisata tersebut. Kurang lengkap rasanya bila jalan-jalan tanpa icip-icip dan jajan aneka jajanan khas tersebut.
SahabatQQ: Agen DominoQQ Agen Domino99 dan Poker Online Aman dan Terpercaya
RM Lamun Ombak – Padang
Salah satu rumah makan yang paling dikangeni terutama oleh para perantau minang adalah Rumah Makan Lamun Ombak. Tak seprti franchise rumah makan lain seperti RM Sederhana atau Simpang Raya yang tersebar dimana-mana, Rumah Makan Lamun Ombak hanya ada di kota Padang.
Meskipun sekarang sudah ada Lamun Ombak cabang Batam. Namun merek ini tetap lekat dengan kota Padang. Sesuai namanya yang berarti (tengah) di lamun ombak, Rumah Makan ini memang ciri khas wisata kuliner ibukota Provinsi Sumatera Barat yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia di sebalah barat ini.
Uniknya, biasanya Rumah Makan ini menjadi top list perantau-perantau minang yang baru pulang lewat Bandara Internasional Minangkabau. (BIM)
Alamat : Jalan Khatib Sulaiman No.99, Ulak Karang Utara, Padang Utara, Ulak Karang Sel., Padang Utara, Kota Padang, Sumatera Barat 25133
Sate Mak Syukur – Padang Panjang
Setelah kenyang dengan nasi padang (masakan minang) anda bisa melanjutkan perjalanan berikutnya, yaitu ke Kota Hujan Padang Panjang. Sebagai makanan pembuka biasanya anda akan disuguhi dengan cemilan khas padang panjang, yaitu pergedel jagung yang banyak dijajakan di kawasan Air Terjun Lembah Anai.
Setelah perjalanan darat selama 2 jam dari Kota Padang tentunya membuat perut sudah kembali minta diisi. Dengan kondisi alamnya yang banyak hujan dan berudara sejuk tentunya makanan yang paling cocok adalah sate. Apalagi kalau bukan Sate Mak Syukur yang tersohor.
Beberapa tusuk sate dengan daging kaya bumbu ini dihidangkan dengan potongan-potongan lontong kemudian disiram dengan kuah kuning yang panas mengepul-ngepul. Tentu sangat nikmat bukan? Selain sate daging anda bisa memesan varian lain seperti sate lidah, hati dll.
Alamat : Jalan Sutan Syahrir No.250, Silaing Bawah, Padang Panjang Barat
Nasi Kapau – Bukittinggi
Bila perut belum juga kenyang dan masih ingin tambah, tandanya perjalanan anda memang sangat menguras tenaga. Wajar saja, perjalanan hampir 100 km dari Padang ke Bukittinggi ini tentu membuat perut cepat lapar. Apalagi melalui daerah yang dipenuhi aneka kuliner enak sepanjang jalan.
Sampai di Bukittingi yang pertama kali anda harus cari adalah Nasi Kapau. Sekilas memang tampilannya sama dengan nasi padang. Hanya saja, kuliner khas kapau, Bukittinggi ini lebih kaya rempah dan kuat rasa santannya.
Deretan penjual nasi kapau dapat anda temukan dengan mudah di sekitaran pasar atas dan los lambuang. Diantara gerai nasi kapau yang cukup ternama adalah Nasi Kapau Uni Lis dan Nasi Kapau Uni Cah.
Pokoknya jika anda ke Bukittinggi, harus mencoba nasi kapau. Kemudian dilanjutkan dengan cemilan khas Jam Gadang seperti Kerupuk kuah, pensi dan jangan lupa oleh-oleh khas Bukittinggi, aneka sanjai dan keripik.
Sate Danguang Danguang – Payakumbuh
Perjalanan terus ke arah timur tepatnya ke Paykumbuh, 50 Kota. Jalan lintas Sumbar Riau ini juga terkenal dengan salah satu kuliner yang khas, yaitu sate Danguang Danguang.
Secara umum, sate danguang-danguang mirip dengan sate Mak Syukur dan sate Padang kebanyakan. Salah satu pembedanya dengan sate Mak Syukur adalah daging yang dipilih. Sate khas Payakumbuh ini menggunakan daging (dari otot) dan jeroan, sedangkan sate Mak Syukur banyak menggunakan daging bagian punuk sapi.
Selain itu, citarasa kuah sate Danguang-Danguang lebih kaya rampah, warnanya lebih kuning dan tidak terlalu pedas seperti kuah sate lain yang warnanya kemerahan.
Martabak Kubang Hayuda – Kab 50 Kota
Puas bercerita tentang makanan berat, sekarang waktunya untuk makanan ringan dan cemilam. Salah satu jajanan yang paling pas dinikmati pada malam hari, terutama dengan keadaan cuaca yang dingin, adalah makanan yang hangat seperti Martabak Kubang.
Martabak Kubang sering juga disebut dengan martabak mesir, karena memang diperkirakan kuliner ini adalah warisan kuliner bangsa Arab & India. Sekilas martabak ini mirip dengan martabak telor, hanya saja bedanya terletak pada isinya. Martabak kubang isinya lebih kaya, apalagi dengan tambahan cacahan daging. Sehingga rasanya lebih padat dan empuk.
Usaha kuliner ini dirintis oleh Haji Yusri Darwis (Hayuda) pertama kali di Padang pada tahun 1974. Masa itu bisnisnya masih berupa bisnis gerobakan, sedangkan sekarang sudah banyak gerainya tersebar di seluruh Indonesia. SahabatQQ
Alamat : Nagari Kubang, Kecamatan Guguk, Kabupaten Lima Puluh Kota
Bika Si Mariana – Koto Baru
Dari Payakumbuh kita putar arah ke Padang Panjang, tepatnya di Koto Baru. Salah satu jajanan khas yang ada di jalan lintas Padang Panjang – Bukittinggi ini adalah Bika Pangang Si Mariana.
Adonan tepung beras bercampur kelapa tersebut dipanggang dengan kayu bakar. Kayunya pun bukan kayu sembarangan,tapi kayu manis (Cinnamomum verum). Bara dari kayu ini menghasilkan bika dengan aroma harum dan nikmat menggoda.
Untuk menikmati bika biasanya ditemani dengan segelas teh tawar, kopi hitam ataupun anda bisa mencoba kopi kawa daun. Kopi khas Tanah Datar yang diseduh dari daun kopi kering. Perpaduan bika dengan kopi tanpa gula tersebut menghasilkan cita rasa yang mantap.Agen Domino99
Alamat : Jalan Raya Padang Panjang -Bukittinggi KM 8, Koto Baru, kec X Koto.
0 Komentar