SahabatQQTraveling - Negara-negara sebagai pemegang paspor terkuat dunia di 2021 kembali dirilis. The Henley Passport Index yang secara teratur memantau paspor paling raman perjalanan di dunia sejak 2006, meluncurkan peringkat dan analisis terbarunya.
Jepang kembali berada di puncak karena indeks tidak memperhitungkan pembatasan sementara. Paspor Jepang menawarkan akses bebas visa atau visa-on-arrival ke 193 tujuan seantero dunia.
Namun, laporan Henley and Partners menyebut, pada kuartal pertama 2021 mobilitas internasional masih hanya 12 persen dari tingkat pra-pandemi. Hal itu berarti "jurang antara akses perjalanan teoretis dan aktual yang ditawarkan bahkan oleh paspor berpangkat tinggi tetap signifikan."
Di dunia nyata, pemegang paspor Jepang secara teoritis memiliki akses sekarang ke kurang dari 80 tujuan. Jumlah ini hampir sama dengan peringkat indeks Arab Saudi, yang berada di urutan ke-71 (sementara orang Arab Saudi kini memiliki akses perjalanan yang sebenarnya hanya ke 58 tujuan).
Daftar 10 besar paspor hampir tak berubah ketika memasuki paruh kedua 2021. Setelah Jepang, menyusul Singapura bertahan di posisi kedua dengan skor 192 dan Korea Selatan serta Jerman di posisi ketiga dengan skor 191.
Dalam istilah dunia nyata, ini sedikit berbeda. Pemegang paspor Singapura kini dapat mengakses kurang dari 75 tujuan (setara dengan peringkat indeks Kazakhstan, yang turun di tempat ke-74).
Bahkan negara-negara dengan peluncuran vaksin Covid-19 yang sangat sukses masih terikat oleh pembatasan perjalanan. AS dan Inggris berada di posisi ketujuh dalam indeks bersama Swiss, Belgia dan Selandia Baru.
Secara teori, pemegang paspor AS dan Inggris dapat mengakses 187 tujuan di seluruh dunia. Namun kenyataannya, pintu hanya terbuka untuk wisatawan Inggris di kurang dari 60 tujuan, sementara AS hanya di depan di 61.
Hal tersebut menempatkan mereka pada setara dengan peringkat indeks paspor Uzbekistan dan Rwanda. Sebagian besar dari daftar teratas pada indeks dipegang oleh negara-negara Uni Eropa.
Posisi Negara Lain
Sejak 2011, China telah naik 22 peringkat, dari posisi 90 ke posisi 68. Sementara UEA naik dari posisi 65 ke posisi 15. Upayanya untuk memperkuat hubungan diplomatik di seluruh dunia kini berarti bahwa warganya diizinkan akses mudah ke 174 destinasi, dibandingkan dengan 67 destinasi satu dekade lalu.
Ketua Henley & Partners Christian H. Kaelin menyebut, pihaknya tidak tahu berapa lama pembatasan perjalanan akan berlanjut. Hal tersebut jelas menunjukkan bahwa mobilitas global akan sangat terhambat setidaknya selama sisa tahun ini.
"Di banyak negara, keraguan serius telah muncul mengenai kemampuan untuk menangani krisis global, dengan merangkul prioritas yang lebih melihat ke dalam. Peningkatan isolasi dan deglobalisasi tidak diragukan lagi akan memiliki konsekuensi besar, di antaranya kerusakan lebih lanjut pada ekonomi dunia (dan) pengurangan signifikan dalam mobilitas global," kata Henley. Agen Domino99
Henley telah menugaskan penelitian serta analisis eksklusif dan menemukan bahwa perjalanan rekreasi internasional tetap kurang dari 10 persen dari tingkat pra-Covid dan sebagian besar bersifat regional. Ketimpangan paspor juga meningkat di era baru ini.
Lantas, Indonesia di posisi berapa? Mengutip dari laman resmi Henley Global, Indonesia berada di posisi ke-77 bersama Kenya dan Tanzania. Ketiga negara ini mendapat akses ke-72 destinasi.
Pada Januari 2021, Indonesia menempati peringkat 74 dengan skor 71. Peringkat itu turun dari tahun sebelumnya di posisi 72. SahabatQQ
Daftar Paspor Terkuat dan Terlemah 2021Paspor Terkuat di 2021:
1. Jepang (193 destinasi)
2. Singapura (192)
3. Jerman, Korea Selatan (191)
4. Finlandia, Italia, Luksemburg, Spanyol (190)
5. Austria, Denmark (189)
6. Prancis, Irlandia, Belanda, Portugal, Swedia (188)
7. Belgia, Selandia Baru, Swiss, Inggris Raya, Amerika Serikat (187)
8. Republik Ceko, Yunani, Malta, Norwegia (186)
9. Australia, Kanada (185)
10. Hungaria (184)
Paspor Terlemah di 2021:
108. Korea Utara (39 destinasi)
109. Nepal (38)
110. Wilayah Palestina (37)
111. Somalia (34)
112. Yaman (33)
113. Pakistan (32)
114. Suriah (29)
115. Irak (28)
116. Afganistan (26)
0 Komentar