Dubai selama ini dikenal sebagai salah satu kota impian para traveler. Bagaimana tidak, sebagai kota metropolitan, Dubai menawarkan banyak deretan atraksi wisata bertabur kemewahan, mulai dari Burj Khalifa yang merupakan gedung tertinggi di dunia, The Palm Jumeira yang mewah, hingga pasar tradisional yang memanjakan mata.
Namun, tak hanya itu, Dubai juga nyatanya menawarkan atraksi wisata lainnya bagi kamu yang ingin merasakan petualangan di gurun. Adalah Dubai Desert Safari, wisata keliling gurun di Dubai yang wajib masuk dalam bucket list liburan kamu.
Kumparan belum lama ini juga berkesempatan untuk merasakan wisata Dubai Desert Safari atas undangan dari Emirates Airlines. Bersama dengan Arabian Adventure, kumparan diajak seru-seruan berkeliling gurun yang indah.
Arabian Adventure merupakan tur operator yang masih menjadi bagian dari grup Emirates. Selain desert safari, Arabian Adventure juga menawarkan beberapa tur lainnya, seperti tur helikopter, tur yacht, tur mewah, hingga cruise dinner.DominoQQ
Sebelum memulai petualangan, kumparan dijemput oleh guide dari Arabian Adventure tepat pukul 16.00 waktu setempat di hotel. Karena memilih paket wisata private, maka jam jemput kumparan memang lebih lambat satu jam, jika dibandingkan jam jemput peserta lainnya.
"Karena kali ini private, jadi saya menjemputnya pukul 16.00 waktu setempat. Namun, kalau turis mengambil paket yang reguler, biasanya akan dijemput di hotel masing-masing pukul 15.00 waktu setempat, karena harus ada beberapa tempat yang didatangi untuk menjemput turis," ujar Bahrun, guide yang menemani kumparan selama desert safari.
Perjalanan dari hotel tempat kumparan menginap hingga ke gurun tempat safari akan dimulai, memakan waktu selama satu jam. Sepanjang perjalanan, Bahrun tidak henti-hentinya dengan ramah mengajak ngobrol kumparan, sambil memperkenalkan beberapa tempat ikonik yang ada di Dubai, termasuk track balapan khusus unta.
"Di Dubai juga ada track khusus unta, justru di sini tidak ada kuda. Kalau di Indonesia apakah ada unta?," tanyanya penuh semangat.
Saking asyiknya mengobrol, waktu perjalanan satu jam tak terasa. Kumparan akhirnya sampai di Dubai Desert Conservation Reserve, yang merupakan kawasan gurun yang dilindungi.
Ya, Arabian Adventure memang bekerja sama dengan pemerintah Dubai terkait destinasi untuk tur tersebut. Jadi, hanya turis yang ikut dalam Arabian Adventure yang akan bisa masuk ke dalam gurun yang dilindungi tersebut.
"Kawasan gurun ini hanya khusus bisa dimasuki oleh turis yang ikut Arabian Adventure, karena merupakan gurun yang dilindungi. Kami bekerja sama dengan pemerintah setempat," terang Bahrun.
Sesampainya di Dubai Desert Conservation Reserve, ternyata tak hanya kumparan saja yang sore itu akan berkeliling gurun. Ada sekitar 10 mobil dari Arabian Adventure yang juga datang untuk melakukan tur yang sama. Bedanya, setiap mobil diisi empat hingga enam orang turis, yang ternyata berasal dari negara yang berbeda.
"Biasanya untuk satu mobil diisi empat hingga enam orang turis berbeda-beda, jadi kami menjemput turis-turis tersebut di masing-masing hotel," tutur Bahrun.
Sebelum memulai berpetualang, ternyata ada persiapan yang harus dilakukan para guide, salah satunya adalah mengempiskan ban mobil. Hal ini bertujuan agar saat di gurun nanti, turis tidak merasa terlalu terlempar di dalam mobil, akibat track gurun yang naik turun.
Menariknya, kami juga harus melakukan konvoi ketika ingin desert safari. Hal ini agar jika terjadi hal yang tidak diinginkan, ada orang lain yang membantu.
"Kami tidak boleh pergi sendiri, harus konvoi beramai-ramai. Hal ini penting agar mobil yang di depan bisa menunjukkan arah dan mobil lainnya bisa saling menjaga jika terjadi kecelakaan," ujar guide asal Pakistan ini.
Waktu petualangan tiba! Setelah semua persiapan selesai, kami konvoi bersama-sama memasuki kawasan Desert Conservation Reserve. Awal mula kontur jalan masih rata dengan pemandangan gurun di sepanjang mata memandang.
Namun, sekitar 5 menit setelah memasuki kawasan gurun, Bahrun memberikan aba-aba jika petualangan sesungguhnya baru akan dimulai. "Sudah siap? Kita akan mulai!" ujarnya.
Begitu ia mengatakan hal tersebut, mobil pun langsung melaju dengan kencangnya. Tak lama kemudian, mobil sudah memasuki bukit-bukit gurun yang memiliki kontur naik turun.
Sekitar 15 menit kami diajak berpetualang seperti naik roller coaster. Meskipun tidak makan banyak sebelum pergi safari, namun perut tetap sedikit merasa mual karena 'terombang-ambing' di gurun pasir. Namun demikian, rasa mual tersebut langsung hilang begitu kami diajak beristirahat di tengah gurun pasir sambil mengambil foto.
Sejauh mata memandang, hanya ada hamparan gurun pasir yang tersapu angin dengan indahnya. Dikarenakan merupakan pusat konservasi, gurun pasir di sini pun sangat bersih, sehingga makin mempercantik pemandangan yang ditawarkan.
Setelah beristirahat sekitar 10 menit, kami melanjutkan perjalanan ke spot lain untuk menikmati sunset. Tak seperti tadi, kini laju mobil sedikit diperlambat, mengingat banyak yang mual setelah keseruan petualangan sebelumnya.
Tak sampai 10 menit, kami tiba di spot sunset. Dari tempat ini, kumparan terhanyut dalam indahnya matahari yang mulai turun secara perlahan ke peraduan. Tak berapa lama, kami pun melanjutkan perjalanan ke pemberhentian terakhir, yaitu tempat peristirahatan khusus Arabian Adventure.
Nah, jika kamu ingin merasakan pengalaman seru sekaligus menegangkan seperti yang kumparan rasakan ketika berlibur ke Dubai, kamu bisa mencoba desert safari yang ditawarkan oleh Arabian Adventure ini. Untuk desert safari (evening) dibanderol dengan harga 145 dirham atau sekitar Rp 600 ribu, sedangkan untuk desert safari (private) dibanderol dengan harga 850 dirham per mobil atau sekitar Rp 3,5 juta. Tertarik mencoba?
0 Komentar