Kemarin-kemarin Hipwee udah ngajak kamu mengunjungi beberapa destinasi eksotis di Jawa Barat, seperti Garut, Cirebon, dan Kuningan. Kali ini, Tasikmalaya adalah destinasi liburan kita yang berikutnya. Konon, daya tariknya membuat Tasikmalaya digelari dengan julukan Delhi van Java. Bukan karena orang Tasik jago goyang India, melainkan karena topografi geografisnya yang berbukit-bukit.
Kira-kira, apa keelokan seperti apa yang menjadikan Mutiara dari Priangan Timur ini pantas menjadi tujuan liburanmu selanjutnya? Yuk, kita kuak sama-sama.DominoQQ
Gunung Galunggung
Kalau Kuningan punya Gunung Ciremai yang menjadi gunung paling tinggi di Jawa Barat, maka Tasikmalaya juga patut berbangga karena ia menjadi rumah bagi gunung berapi paling aktif di tanah Sunda, Gunung Galunggung. Jika kamu mendatangi Tasik, kamu wajib ke sini pokoknya. Gerbang menuju gunung ini letaknya di Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, sekitar 17 Km dari pusat kota Tasik.
Gunung yang memiliki ketinggian 2.167 mdpl ini memang sudah menjadi kawasan wisata seperti halnya Gunung Tangkuban Perahu maupun Gunung Kelimutu. Sudah dibangun jalur berupa 620 anak tangga yang akan membawamu melihat panorama danau kawah yang luar biasa indah. Kalau mau, kamu bisa camping di pinggiran kawahnya, lho! Tak cuma itu, di sekitar kaki gunungnya, kamu juga akan menemukan sejumlah pemandian air panas alami.
Pantai Cipatujah
Selain panorama gunung, Tasik juga diberkahi dengan keelokan pantai di pesisir selatannya. Salah satunya adalah Pantai Cipatujah yang luas banget. Konon, pantai ini memiliki garis pantai terluas di pantai selatan, lho. Makanya, gak heran kalau kamu kemari, kamu melihat hamparan pantai yang membentang nyaris gak ada habisnya.
Untuk sampai ke pantai favorit di Tasik ini, kamu mesti menempuh perjalanan sekitar 74 Km dari pusat kota menuju Desa Cipatujah, Kecamatan Cipatujah. Pantai ini juga udah dilengkapi dengan bermacam fasilitas, kok, seperti gazebo, penginapan, serta warung makan.
Pantai Sindangkerta
Jika udah puas dengan Pantai Cipatujah, sempatkan juga buat mengunjungi Pantai Sindangkerta yang terletak di Desa Cikawugading. Jaraknya cuma 4 Km ke arah timur Pantai Cipatujah, kok. Pantai ini istimewa karena menjadi tempat bertelurnya penyu hijau yang langka. Kalau beruntung, kamu bisa menyaksikan pelepasan tukik ke laut lepas.
Tak cuma itu, pantai ini juga memiliki taman laut bernama Taman Lengser seluas 20 ha. Taman laut ini berupa karang datar yang cukup luas di mana kamu bisa mengamati beraneka biota laut saat permukaan surut. Makanya, jangan terlewat buat mampir ke pantai ini, ya.
Curug Dengdeng
Tak cuma pantai yang bisa dinikmati di Kecamatan Cipatujah. Temukan juga sebuah curug menawan bernama Curug Dengdeng yang terletak di Kampung Caringin, Desa Cikawung Gading. Curug ini menawarkan panorama curug bertingkat-tingkat yang bisa membuatmu melupakan bebanmu sejenak.
Untuk mencapai curug ini, kamu mesti berkendara hampir 90 Km atau sekitar 3 jam dari pusat kota Tasikmalaya melalu jalan beraspal dan makadam. Selanjutnya, kamu masih harus trekking selama 30 menit melewati perkebunan. Agar bisa menikmati pemandangan keseluruhan curug ini, kamu bisa mengikuti aliaran air menyusuri tebing-tebing curam yang menantang. Jangan lupa siapkan baju ganti, siapa tahu kamu ingin bermain di airnya yang jernih.
Curug Ciparay
Buat kamu yang gemar blusukan untuk mencari keindahan air terjun, jangan sampai melewatkan keelokan Curug Ciparay yang tersembunyi. Curug ini berada di Desa Cidugaleun, Kecamatan Cigalontang. Temukan indahnya curug kembar yang dikelilingi tebing-tebing hijau di kaki Gunung Karacak dan Gunung Dinding Ari ini.
Untuk bisa menyambangi air terjun kece ini, kamu mesti menempuh perjalanan sejauh 30 Km dari Tasikmalaya, melewati jalan berkelok-kelok khas perbukitan yang pemandangannya luar biasa. Setelah kendaraanmu gak bisa maju lagi, kamu masih harus berjalan-jalan sejauh 2 Km atau sekitar 30 menit.
0 Komentar